Silabus Ushul Fikih

Silabus Ushul Fikih



1.   Mata Kuliah / Kode               :     USHUL FIQIH / TAR 2020
2.   Jumlah SKS                           :     2 SKS
3.   Jurusan / Program Studi        :     Semua Jurusan MKDK
4.   Tujuan Mata Kuliah               :     Agar mahasiswa mengetahui dan memahami Ushul Fiqih sebagai alat untuk memahami dan menafsirkan Al-Qur’an dan Al-Hadits serta mengistimbatkan hukum dengan menggunakan kaidah-kaidahnya.
5.   Kompetensi Umum                :     a.    Memahami Ushul Fiqih sebagai alat untuk memahami dan menafsirkan Al-Qur’an dan Al-Hadits dalam menggali hukum.
                                                           b.   Memahami sumber-sumber ajaran Islam
                                                           c.    Memahami metode Ijtihad / metode kajian hukum yang dipergunakan oleh para mujtahid.
                                                           d.   memahami kaidah-kaidah bahasa.
                                                           e.    memahami al-ahkam, muhkam bihi muhkam alaihi, hakim dan persoalannya.
6.   Silabus Perkuliahan               :    
No
PERTEMUAN
KE
KOMPETENSI DASAR
MATERI POKOK
INDIKATOR PENCAPAIAN HASIL PERKULIAHAN
1
2
3
4
5
1
I
1.      Mahasiswa memahami sistem perkulahan, silabus, dan tugas-tugas yang harus dilakukan.
2.      Mahasiswa memahami pengertian Ushul Fiqih
1.      Pendahuluan
2.      Pengertian Ushul Fiqih
1.      Memahami sistem perkuliahan dan silabus serta dapat melaksanakan tugas-tugas yang harus dilakukan.
2.      Dapat menjelaskan pengertian Ushul Fiqih
2
II
Mahasiswa memahami tujuan, manfaat mempelajari dan ruang lingkup Ushul Fiqih, serta memahami sejarah perkembangannya, tokoh-tokohnya dan buku-buku Ushul Fiqih.
Tujuan/manfaat mempelajarinya, ruang lingkup dan sejarah beserta tokoh-tokohnya, dan sebagainya
1.      Dapat Menyebutkan Tujuan, Manfaat Dan Ruang Lingkup Ushul Fiqih
2.      Dapat menjelaskan sejarah perkembangan Ushul Fiqih
3.      Dapat menyebutkan tokoh-tokoh dan buku Ushul Fiqih.
3
III
1.      Mahasiswa memahami pengertian, kedudukan, azas,azas, pembinaa hukum dan bentuk-bentuk penjelasan Al-Qur’;an.
2.      Mahasisdwa memahami pengertian Al-Hadits, kedudukan, fungsi dan hubungan Al-Hadits dengan Al-Qur’an serta syarat-syarat Hadits shaheh.


Sumber ajaran islam :
a.       Al-Qur’an
b.      Hadits
1.      Dapat menjelaskan pengertian dengan kedudukan Al-Qur’an sebagai sumber ajaran Islam yang pertama
2.      Dapat menyebutkan azas pembinaan hukum dalam Al-Qur’an
3.      Dapat menyebutkan bentuk-bentuk penjelasan Al-Qur’an
4.      Mampu menjelaskan pengertian dan kedudukan Al-Hadits
5.      Dapat menyebutkan fungsi dan hubungan Hadits dengan Al-Qur’an
6.      Dapat Menyebutkan syarat Hadits shaheh.
7.      Dapat membedakan hadits shaheh dengan hadits yang tidak shaheh
3
III
3.      Mahasiswa memahami pengertian, kedudukan, azas,azas, pembinaa hukum dan bentuk-bentuk penjelasan Al-Qur’;an.
4.      Mahasisdwa memahami pengertian Al-Hadits, kedudukan, fungsi dan hubungan Al-Hadits dengan Al-Qur’an serta syarat-syarat Hadits shaheh.
Sumber ajaran islam :
a.       Al-Qur’an
b.      Hadits
1.      Dapat menjelaskan pengertian dengan kedudukan Al-Qur’an sebagai sumber ajaran Islam yang pertama
2.      Dapat menyebutkan azas pembinaan hukum dalam Al-Qur’an
3.      Dapat menyebutkan bentuk-bentuk penjelasan Al-Qur’an
4.      Mampu menjelaskan pengertian dan kedudukan Al-Hadits
5.      Dapat menyebutkan fungsi dan hubungan Hadits dengan Al-Qur’an
6.      Dapat Menyebutkan syarat Hadits shaheh.
7.      Dapat membedakan hadits shaheh dengan hadits yang tidak shaheh.
4
IV
1.      Mahasiswa memahami pengertian ijma’, macam-macamnya, rukun/syaratnya serta obyek ijma’.
2.      Mahasiswa memahami pengertian qiyas, macam-macamnya, rukun/ syarat -syaratnya serta obyek qiyas


c.       Ijma’,
d.      Qiyas

1.      Mampu menjelaskan pengertian Ijma’
2.      Mampu membedakan macam-macam Ijma’
3.      Dapat menyebutkan rukun, syarat serta obyek Ijma’
4.      Mampu menjelaskan kemungkinan terjadinya Ijma’ sekarang ini
5.      Mampu menjelaskan pengertian qiyas
6.      Mampu menyebutkan macam-macam qiyas, rukun dan syarat qiyas serta obyeknya
7.      Mampu melakukan qiyas dalam masalah yang ditemui
5
V
Mahasiswa memahami pengertian Ijtihad, dasar hukumnya dan kedudukannya serta memahami macam ijtihad, sayarat mujtahud serta obyek ijtihad


e.       Ijtihad
1.      Mampu menjelaskan pengertian ijtihad, dasar hukum, serta kedudukannya
2.      Dapat menyebutkan macam-macam ijtihad
3.      Dapat menyebutkan beberapa syarat seorang mujtahid
4.      Mampu menjelaskan bahwa ijtihad itu selalu terbuka (tidak pernah tertutup) serta dapat menyebutkan obyrk ijma’ dengan jelas
6
VI
Mahasiswa memahami pengertian qiyas, istihsan, maslahah mursalah, dan istishab, beserta contohnya masing-masing dan memahami obyek masing-masing.


Metode Ijtihad :
1.      Qiyas
2.      Istihsan
3.      Maslahah Mursalah
4.      Istishab
1.      Mampu menjelaskan pengertian qiyas beserta contohnya.
2.      Mampu menjelaskan pengertian Istihsan beserta contohnya.
3.      Mampu menjelaskan pengertian maslahah mursalah beserta contohnya.
4.      Mampu menjelaskan pengertian istishab beserta contohnya
5.      Dapat menyebutkan beberapa pendapat/ ide mengenai qiyas, istihsan, dan maslalah mursalah.
6.      Dapat menjelaskan obyek masing-masing
7.      Mampu menerapkan qiyas, istihsan, maslahah mursalah, dan istishab kepada masalah yang muncul di masyarakat.
7
VII
Mahasiswa memahami pengertian uruf, saddudz, dzirai’, qaulus shahaby, syar’uu man qablana dan dalalatul iqtiran.


Uruf, saddudz dzira’I, qaulus shahaby, syar’uu man qablana dan dalalatul iqtiran.
1.      Dapat menjelaskan pengertian uruf, macam-macam uruf, dan contohnya.
2.      Dapat menjelaskan pengertian saddudz dzira’I beserta contohnya.
3.      Dapat menjelaskan pengertian qaulus shahady beserta contohnya.
4.      Dapat menjelaskan pengertian syar’uu dan maqlana beserta contohnya.
5.      Dapat menjelaskan pengertian dalalatul iqtiran beserta contohnya.
6.      Dapat menemukakan qaidah tentang uruf, saddudz dzira’I, qaulus shahaby.
7.      Dapat menerapkan qaidah yang dimaksud sesuai dengan permasalahannya.
8

VIII

MIDDLE TEST

9
IX
Mahasiswa memahami pengertian ‘Am, memahami lafadz yang bermakna ‘Am.


Qaidah-qaidah bahasa :
a.       ‘Am
العام
1.      Dapat menjelaskan pengertian ‘Am
2.      Dapat menyebutkan lafadz yang bermakna ‘Am.
3.      Mampu mengaplikasikandalam menggali makna dalil / nas.
10
X
Mahasiswa memahami pengertian khas dan takhsis, memahami pembagian takhsis dan mcam takhsis


b.      Khas dan Takhsis
الخاص والتخصيص
1.      Dapat menjelaskan pengertian khas dan takhsis.
2.      Dapat menjelaskan pembagian takhsis.
3.      Dapat menyebutkan macam takhsis beserta contohnya.
11
XI
Mahasiswa memahami pengertian al-amru, memahami sighat-sighatnya, mem,ahami macam-macam makna al-amru serta memahami kaidah al-amru.


c.       Al-Amru
الأمر
1.      Dapat menjelaskan pengewrtian al-amru.
2.      Dapat mengemukakan sighat al-amru.
3.      Dapat menyebutkan macam makna al-amru.
4.      Dapat menyebutkan qaidah-qaidah an-Nahyu dan dapat mengaplikasikannya.
12
XII
Mahasiswa memahami pengertian an-nahyu, memahami sighat-sighatnya, memahami macam-macamnya dan memahami kaidah-kaidahnya.


d.      An-Nahyu
النهي
1.      Dapat Menjelaskan pengertian An-Nahyu.
2.      Dapat mengemukakan sighat an-Nahyu.
3.      Dapat menyebutkan macam makna an-nahyu.
4.      Mampu menyebutkan qaidah-qaidah an-nahyu dan dapat mengaplikasikannya.
13
XIII
Mahasiswa memahami pengertian mutlak dan muqayad, mujmal dan mubayyan, manthuk dan mafhum, pembagian manthuk dan macam-macam mafhum serta macam-macam mafhum mkhallafah, dan memahami masalah nasakh.

e.       Mutlak / muqayyad,    mujmal / mubayyan, manthuk / mafhum dan nasakh.
1.      Dapat menjelaskan pengertian mutlak dan muqayyad.
2.      Dapat mengemukakan qaidah mutlak dan muqayyad.
3.      Dapat menjelaskan pengertian mujmal / mubayyan
4.      Dapat menjelaskan pengertian manthuk dan mafhum.
5.      Dapat mengemukakan pembagian manthuk.
6.      Dapat menyebutkan macam-macam mafhum dan mafhum mukhallafah.
7.      Dapat menjelaskan masalah nasakh dan mansukh, syaratnya dan beberapa pendapat tentang nasikh dan mansukh dalam Al-Qur’an.
14
XIV
Mahasiswa memahami pengertian ta’arudh dan tarjih serta cara penyelesaiannya, serta memahami pengertian qawa’idul fiqhiyah dasarnya dan mampu menerapkan kaidah itu dalam kehidupan sehari-hari. .


f.        Ta’arudh dan Tarjih serta qawa’idul fiqhiyah.

1.      Dapat menjelaskan pengertian ta’arudh dan dapat menjelaskan pengertian tarjih.
2.      Dapat menjelaskan jalan keluar dengan menyelesaikan ta’arudh
3.      Dapat melakukan tarjih.
4.      Dapat menjelaskan pengertian qawaidul fiqhiyah.
5.      Dapat mengemukakan dasar pengambilan qaidah fiqhiyah.
6.      Dapat menyebutkan qaidah fiqhiyah dan menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari.
15
XV
Mahasiswa memahami pengertian al-ahkam, mahkum bihi, mahkum alaihi, dan hakim termasuk rukhsah ‘azimah, syarat dan batal.


Al Ahkam :
1.      Pengertian
2.      Mahkum Bihi
3.      Mahkum Alaihi
4.      Hakim
1.         Dapat menjelaskan pengertian al-ahlkam, mahkum bihi, mahkum alaihi, dan hakim.
2.         Dapat menjelaskan pengertian rukhsah ‘azimah.
3.         Dapat menyebutkan sayart-syarat rukhsah ‘azimah.
4.         Dapat mengemukakan hal-hal uang membatalkan hukum dan seterusnya.
16
XVI

-

FINAL TEST
-

7 Referensi                             :     a. Buku Wajib :
1.      Abdul Wahhab Khallaf, Ilmu Ushul Fiqih
2.      Abdul Hamid Hakim, Al-Bayan
3.      Ali Hasbullah, Ushul Al-Tasri’i al-Islami
4.      Muhammad Abu Zahrah, Ushul al-Fiqih
5.      Ditbinperta Depag, Ushul Fiqih I dan II
                                                     b. Buku Anjuran :
1.      Khudari Bek, Ushul Fiqih.
2.      Hasbi Ash Shiddiqi, Pengetahuan Hukum Islam I dan II
3.      Amir Syairufuddin, Ushul Fiqih I dan II
                                                                                                                                                                   Tabalong,    Januari 2020
                                                                                                                                                                   Penyusun,


                                                                                                                                                                       




Komentar

Postingan populer dari blog ini

Pengertian Huruf Dalam Ilmu Nahwu

Kosakata Min Yaumiyatil Usrah dan Struktur Kalimat Fiil Mudhari

Struktur Kalimat Mubtada Isim Dhamir dan Khabar Mufrad